TNews, TIDORE – Polresta Tidore Kepulauan didesak untuk bergerak cepat menelusuri dugaan pungli di Pasar Sarimalaha dan Pasar Gosalaha.
Dugaan pungli itu terkuak setelah blusukan pasangan calon Wali Kota dan calon Wakil Wali Kota Tidore nomor urut dua (2).
Sumarjo Makitulung, salah satu pemuda Kota Tidore Kepulauan mengatakan bahwa Polresta Tidore Kepulauan harus secepat mungkin menelusuri dugaan pungli tersebut.
“Polresta jangan diam, harus cepat usut dugaan pungli itu, karena ini merupakan temuan nyata di lapangan,” kata Sumarjo, Senin, 30 September 2024.
Sumarjo bilang, dugaan pungli pada retribusi itu dikeluhkan langsung oleh pedagang kepada pasangan nomor urut dua (2) saat blusukan.
“Pungli yang ditemukan itu pada retribusi atau disebut Leo, ada yang ditarik pake karcis dan ada yang ditarik tidak menggunakan karcis itulah yang membuat pedagang mengeluh,” ungkapnya.
Kata Sumarjo, jika hal ini tidak ditindaklanjuti oleh penegak hukum, maka pedagang yang akan sengsara.
“Kalau tidak diusut, maka yang kaya semakin kaya dan yang miskin semakin miskin,” tutupnya.*
Peliput: Amat